Thursday, August 31, 2006

PKS Dampingi Alegnya menjaring aspirasi Masyakarat

















Pengawasan dan pendampingan partai terhadap kadernya yang menjadi anggota
dewan harus terus ditingkatkan.
Mengingat saat ini, banyak anggota dewan yang nyeleneh, melanggar aturan
yang dibuatnya sendiri, sehingga keperceyaan masyarakat hilang.
Begitu pula yang dilakukan oleh DPD PKS Kota Tegal, selalu mengawasi dan
mengontrol anggota legislatifnya.

Dalam acara reses yang digelar oleh Drs. Darni Imadudin di salah satu
rumah warga kelurahan Pesurungan Lor, Kamis 31 Agustus 2006, ketua DPD PKS
langsung terjun meninjau anggota legislatif asal PKS itu.

Ketua DPD PKS, Rahmat Raharjo,Amd. menegaskan : " Pa Darni sekarang bukan
hanya milik PKS tapi merupakan milik warga kota Tegal semua, beliau adalah
wakil rakyat, sehingga siapapun boleh menyuarakan aspirasi lewat beliau.
Meski pa darni adalah aleg dari PKS daerah pemilihan Kec. Tegal Barat,
namun untuk menjaring aspirasi masyarakat tak ada salahnya jika datang
langsung bertatap muka dengan warga Pesurungan Lor Kecamatan Margadana"

Sementara itu, Darni Imadudin banyak mendapatkan input Reses berupa :

1. Pengadaan saluran pembuangan air rumah tangga dan aliran air hujan
Setiap musim penghujan, kelurahan pesurungan Lor bagian barat selalu
tergenang hingga sampai melebihi mata kaki.
Keadaaan ini sangat rentan dengan penyakit, mengingat Peslor terkenal
dengan usaha ternak itik yang dapat mencampur kotoran itik dan air hujan
yang menggenang.

2. Peternak itik bangkrut
Sejak bulan Januari 06, sejumlah peternak itik memilih gulung tikar,
karena setiap hari harus merugi.
Harga pakan yang tinggi, namun harga telur yang sangat rendah memicu
hancurnya peternakan itik.
Saat peternak itik yang masih bertahan dengan keadaan seadaanya tinggal
100 kurang dari jumlah semula mencapai 300 peternak itik.

3. Beberapa masyarakat menyoroti bantuan pemerintah yang tidak maksimal,
dan cenderung membuang dana pembangunan.
COntohnya adalah program jambanisasi, ukurannya yang sangat kecil dengan
kedalaman hanya 50 cm tidak memungkinkan untuk digunakan warga, sehingga
saat ini, jamban² itu menganggur tak digunakan.

4. Kelurahan Pesurungan Lor juga saat ini sedang dilanda kekeringan,
sumur-sumur tak berair, sehingga untuk urusan mandi mereka sangat
kesulitan apalagi untuk minum mereka harus rela membeli.



keterangan fotho :

a. Ketua DPD pegang mic, mendampingi Aleg PKS Darni I sebelah kanannya
b. Peserta RESES

No comments: